Hana No Yuri
Katanya aku ceroboh, sering keliru,
ya, namanya juga hidup—belajar sambil jalan dulu.
Yang diam memang tak pernah salah,
tapi juga tak pernah jadi apa-apa.
Aku memilih jatuh dan bangkit,
daripada duduk manis, tapi hati sempit.
Kesalahan itu bukan akhir, cuma tikungan,
tempat aku belajar arah dan tujuan.
Jadi kalau aku salah lagi besok pagi,
tak apa—aku masih terus berani.
Review : PHOTO FACIAL GLOW TREATMENT DI PAKUWON MALL BEKASI
Minggu, Desember 01, 2024
Assalamu’alaikum, teman-teman! Apa kabar semuanya?
Nggak terasa ya, tinggal satu bulan lagi kita akan memasuki tahun 2025. Kira-kira, teman-teman sudah punya resolusi apa nih untuk tahun baru nanti?
Kalau aku, resolusinya masih sama seperti sebelumnya: ingin rizki yang berlimpah, tubuh sehat dan bugar, langsing, serta kulit glowing yang sehat. Hehehe... Salah satu ikhtiarku untuk mewujudkan resolusi tersebut adalah dengan rutin melakukan perawatan, dan kali ini aku ingin berbagi pengalaman seruku di ZAP Clinic Pakuwon Mall Bekasi.
Perjalanan ke ZAP Pakuwon Mall Bekasi
ZAP Pakuwon Mall Bekasi berada di mall baru yang sedang jadi topik hangat di kalangan warga Bekasi. Lokasinya sangat mudah dijangkau, baik dengan transportasi umum maupun kendaraan pribadi.
- Jika naik kereta: Turun di Stasiun Bekasi, lalu lanjutkan perjalanan dengan ojek online atau angkutan umum.
- Jika naik LRT: Turun di Stasiun LRT Revo, kemudian cukup berjalan kaki sebentar menuju mall.
- Jika naik mobil: Keluar di pintu tol Bekasi Barat, dan Pakuwon Mall sudah tidak jauh dari sana.
Untuk menemukan ZAP Clinic di mall ini juga sangat mudah. Dari lobby utama, cukup turun ke lantai LG menggunakan eskalator, dan ZAP terletak persis di sebelah kanan, setelah AEON Store.
Fasilitas di ZAP Clinic
Seperti cabang ZAP lainnya, ZAP Pakuwon Mall Bekasi sudah terstandarisasi dalam hal pelayanan dan kenyamanan. Ada dua area ruang tunggu: di bagian depan dan belakang. Ruang tunggu depan dilengkapi dengan complimentary seperti air mineral, kopi, teh, hingga susu cokelat—bikin pengalaman menunggu jadi lebih nyaman!
Pilihan Treatment: Photo Facial Glow
Untuk kunjungan kali ini, aku sudah melakukan booking terlebih dahulu melalui website ZAP. Pilihanku jatuh pada Photo Facial Glow, salah satu perawatan yang pernah aku coba sebelumnya. Awalnya, aku berpikir tidak perlu lagi memeriksa kondisi kulitku, tetapi ternyata tetap harus dicek menggunakan alat khusus seperti "foto box" dan pengukur kadar kelembapan kulit.
Hasil pengecekan ini langsung masuk ke aplikasi di iPad, dan dokter kulitku kali ini, dr. Mitha, menjelaskan hasilnya dengan sangat detail. Beliau memaparkan kondisi kulitku, seperti flek, pori-pori besar, kemerahan, garis kerutan, uneven skin tone, hingga kondisi sel kulit yang, sedihnya, menunjukkan usia 40+ (padahal umurku belum segitu, huhu).
Rekomendasi Treatment
Berdasarkan hasil analisis, sebenarnya perawatan yang lebih cocok untukku adalah Yellow Laser, bukan Photo Facial Glow. Namun, karena aku sudah terlanjur booking, aku tetap melanjutkan perawatan ini. Untuk kunjungan berikutnya, Insya Allah aku akan mencoba Yellow Laser dan berbagi pengalaman lagi dengan teman-teman!
Apa Itu Photo Facial Glow?
Photo Facial Glow adalah rangkaian perawatan yang meliputi:
- Cleansing
- Laser Toning: Menggunakan teknologi laser Q-Switched Nd:YAG dari Eropa, yang membantu mengecilkan pori-pori, meratakan warna kulit, mengurangi produksi minyak berlebih, serta pigmentasi dermal.
- Alma Beauty Rejuve: Menggunakan teknologi AFT (Advanced Fluorescence Technology) yang lebih canggih daripada IPL untuk rejuvenasi kulit.
- Oxy Infusion: Serum dan oksigen bertekanan tinggi diaplikasikan untuk membersihkan sisa makeup dan menyegarkan wajah.
Harga satu kali Photo Facial Glow adalah Rp997.000.
Mengenal Yellow Laser
Yellow Laser adalah teknologi laser kuning pertama di dunia yang efektif menghilangkan vaskular dan flek. Menggunakan panjang gelombang 577 nm, Yellow Laser bekerja dengan daya serap chromophore yang sangat tinggi pada hemoglobin, sehingga memberikan hasil optimal untuk kulit. Teknologi ini berasal dari Jerman dan telah mendapat sertifikasi US FDA serta izin Depkes.
Harga satu kali Yellow Laser adalah Rp1.500.000.
Hasil Perawatan
Setelah menjalani Photo Facial Glow, kulitku terlihat lebih cerah, bersih, dan pori-pori tampak mengecil. Tiga hari kemudian, noda hitam di wajah mulai memudar, dan hasilnya semakin maksimal. Untuk mendapatkan hasil terbaik, disarankan melakukan 2–3 kali treatment dalam 1 bulan.
Itulah pengalamanku di ZAP Clinic Pakuwon Mall Bekasi. Semoga review kali ini bermanfaat bagi teman-teman yang sedang mencari informasi tentang perawatan di ZAP. Jangan lupa cek website resmi ZAP untuk detail harga dan layanan lainnya.
Terima kasih sudah membaca, dan sampai jumpa di pengalaman perawatan berikutnya! 😊
Pengalaman mengikuti Short Course Bahasa Inggris di The British Institute (TBI) Bandung
Minggu, Mei 19, 2024
Assalammu’alaikum teman – teman, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga dalam keadaan sehat selalu ya. Kali ini aku mau berbagi pengalaman aku belajar Bahasa inggris di The British Institute atau TBI.
Sebenarnya kenapa aku mau berbagi pengalaman belajar
bahasa Inggris, karena sekarang 60 % pekerjaan aku banyak berkomunikasi dengan
vendor maupun supplier asing dari berbagai negara, dan tentu saja bahasa yang sama
– sama kami ketahui adalah bahasa inggris.
Namun, karena aku jarang melatih dan berkomunikasi
dengan bahasa inggris, bisa dibilang kemampuan dan rasa percaya diriku untuk
berkomunikasi dalam bahasa inggris semakin menurun. Tidak jarang, jika
ada sesi gathering dan bussines partner, aku cenderung melewatkan acara
tersebut karena tidak percaya diri.
Sempat terpikir
olehku, ingin kembali belajar bahasa inggris, tapi ada keraguan karena ada ngga
ya lembaga bahasa inggris yang bisa mencocokkan dengan aktifitas dan keseharian
aku (biar ngga kejadian seperti sebelumnya, sering bolos karena pekerjaan T^T).
Makanya ketika aku
mendapatkan kesempatan untuk Short Course Bahasa Inggris di TBI secara online
selama 3 hari (13 -14 Mei 2024) yang difasilitasi oleh ISB (Indonesia Social Bloggerpreneur), aku
sangat exicited! Karena aku bisa menjajal bagaimana cara pembelajaran TBI Bandung,
sehingga nantinya bisa memutuskan apakah cocok dengan aku atau tidak.
Selama 3 hari short
course, ternyata bukan hanya aku saja yang ikut kelas ini. Beberapa teman –
teman dari ISB juga ikut Kelas TBI Bandung ini, seperti Mba Aie, Mba Tian dan
Mba Wulan, sehingga selama belajar aku jadi tidak terlalu canggung karena cukup
mengenal beberapa peserta.
Ditambah lagi, pengajar – pengajar TBI Bandung yaitu Miss Intan dan Miss Tati, sangat friendly dan aktraktif, terutama Miss Intan. Beliau benar – benar mengencourage aku dan teman – teman untuk aktif berkomunikasi dengan Bahasa Inggris, dan menyingkir rasa takut salah kami karena grammar dalam mengekspresikan kalimat – kalimat yang akan kami gunakan.
Tidak ada satupun dari beliau yang menjudge saat kami
menyampaikan pendapat kami dalam Bahasa Inggris (walau beberapa dari kami pasti
ada yang salah dalam penggunaan grammarnya).
Tentu saja hal
ini salah satu nilai plus buat aku kedepannya jika, aku dikemudian hari aku memutuskan
untuk melanjutkan belajar Bahasa Inggris Kembali (karena kami dibuat nyaman
dalam berbahasa inngris).
Lalu, apa saja yang kami pelajari selama short course ?
- Vocabulary. Banyak kata – kata baru yang dikenalkan dalam materi – materi yang diberikan seperti pada materi day 1 Tourism With Travel Noah, kami diajak untuk mencari padanan kata atau sinonim yang mengganti kata sebelumnya, salah satu contohnya kata expensive bisa diganti penggunaannya menjadi ripped – off, sumptous yang cukup jarang digunakan dalam sehari – hari.
- Sentences. Pada sesi materi day 2 dan 3 Music, aku dan teman – teman diajak untuk mengingat Kembali bagaimana penempatan penggunaan present passive dan past participle
- Tips menulis dan promote blog. Selain diajarkan sentences, kami juga diberikan tips bagaimana mempromosi kan blog agar lebih terhubung dengan audiens dan follower blog.
- Diskusi aktraktif. Selama 3 hari kami diajarkan untuk berani mengeluarkan pendapat dalam bahasa inggris
Bagi aku short course selama 3 hari ini semakin menambah
pengalaman aku dalam berkomunikasi berbahasa Inggris, terutama dalam
menyampaikan secara lisan maupun tulisan (Selama dua jam pembelajaran jadi
tidak terasa karena baik pengajar, materi dan kelasnya sangat aktif).
Dan aku merasa
memang pentingnya memahami grammar dan kalimat yang baik ini sejalan dengan
pesan dari Mba Diah Pratiwi Soehendro, Marketing Communication Manager TBI
Sama dengan profesi lainnya, terdapat serangkaian skill yang yang wajib dimiliki dan dikembangkan oleh para penulis pastinya. Memahami penggunaan grammar dalam bahasa Inggris sangat dibutuhkan agar tidak memberikan struktur tulisan yang salah, karena kemampuan untuk mengkomunikasikan maksud tulisan merupakan hal yang cukup krusial.