Kalau ditanya penting atau tidak
ilmu tentang parenting, pasti saya akan menjawab sangat penting, walau saat ini
saya masih berstatus single (promosi ^^). Setidaknya dengan mempelajari ilmu
parenting saya bisa mempersiapkan diri dari ilmu yang saya dapatkan, sehingga
tidak canggung ketika berkeluarga nanti (aamiin).
Makanya saya suka membaca buku
atau majalah tentang parenting, dan sebisa mungkin untuk menghadiri talkshow
bertema parenting. Seperti talkshow yang diadakan oleh SunLife pada tanggal 28 –
31 Januari 2016 yang lalu.
Berhubung waktu luang saya ada
pada tanggal 30 Januari 2016, saya memutuskan untuk datang ke Atrium Mall Senayan City
untuk menghadiri talkshow yang berjudul “Saatnya Ayah dan Bunda Menjadi Sahabat
Terbaik Bagi Anak.”
Sebagai pembicara, SunLife
menghadirkan Erlinda Iswanto, MP.d (Sekretaris Komisioner KPAI), Norman Nugraha
(Chief Agency Office Syariah PT. SunLife Financial Indonesia) dan Teuku Zacky
(Selebriti dan Founder of Sahabat Anak Negeri).
Membuka talkshow, Teuku Zacky dan
Pak Norman Nugraha membagi pengalaman mereka dalam mendidik anak. Teuku Zacky
bercerita bahwa dia tidak mempermasalahkan jika rumahnya berantakan ketika
anak-anaknya sedang bermain. Karena bagi Teuku Zacky bermain adalah proses
belajar bagi anak-anak.
Selanjutnya pengalaman Pak Norman
Nugraha, karena kesibukkannya, Pak Norman memanfaatkan waktu luang dengan
menyampaikan pertanyaan-pertanyaan terbuka kepada anak-anaknya. Selain itu Pak
Norman dalam mendidik anak, berusaha untuk tidak mengeluarkan kata kasar dan
membatasi kreativitas anak. Hal ini dilakukan agar anak-anak merasa nyaman
bercerita kepada Pak Norman.
Teuku Zacky dan Pak Norman
Nugraha sepakat, bahwa orang tua adalah pengarah minat dan bakat anak. Sebagai
pengarah tersebut, orang tua harus menjadi sahabat terdekat dan terbaik untuk
anak-anaknya dengan memahami karakter anak.
Mba Erlinda Iswanto mengamini
pernyataan Teuku Zacky dan Pak Norman. Menurut Mba Erlinda sebagai Sekjen KPAI,
salah satu terjadinya kekerasan terhadap anak karena tidak memahami karakter
anak. Sadar atau tidak, orang tua sering kali melakukan perbedaan dalam
memberikan kasih sayang terhadap anak-anak karena kurang mengertahui karakter
dari si anak.
Hal ini bisa memicu terjadinya
BLAST pada anak-anak. BLAST adalah singkatan dari Bored, Lonely, Angry, Afraid,
Sad and Tired. Anak-anak yang menjadi BLAST mencari pemenuhan kasih sayang dan
perhatian dari hal-hal yang bersifat negative seperti narkoba, seks bebas dan
pornografi.
aktifitas positif yang bisa dilakukan bersama anak |
Untuk menghindari anak menjadi
BLAST, perlu pola asuh yang baik dan benar. Orang tua harus memenuhi hak akan
dan mengarahkan ke hal-hal yang positif, seperti sekolah yang berkualitas dan
penyaluran terhadap minat dan bakat anak.
Dari Talkshow ini saya
mendapatkan tips berkomunikasi dengan anak yaitu:
1. Posisikan diri sebagai teman (perhatikan posisi tubuh dalam
berbicara kepada anak. Jika anak berjongkok maka orang tua juga berjongkok).
2. Gunakan bahasa yang mudah
dipahami oleh anak-anak.
3. Kenali masing-masing karakter
dan kesukaan anak.
4. Sediakan waktu luang untuk
berbicara kepada anak.
SunLife EduFair 2016
Selain mengadakan talkshow ini,
Sunlife juga mengadakan pekan EduFair dimana Sunlife mengundang sekolah dan
yayasan seperti, Dreamdress Course, Capoeira Bantus, Sekolah Menengah Garuda
Cendikia, Sekolah Dasar Kupu-kupu, Ichthus School, Kinderland Pre-School, Binus
School, Yayasan Pondok Indah Don Bosco, High Scope Indonesia, Sekolah
Pembangunan Jaya, Jakarta International Multicultural School (JIMS), TK-SD-SMP
Al-Fath Cirende BSD, Sekolah Master dan Yayasan Peduli Anak Cacat (YPAC).
Selama 4 hari, masing-masing
sekolah memberikan penampilan terbaiknya. Seperti hari ini sekolah Don Bosco menampilkan
paduan suara, permainan biola dan dance. Sedangkan Dreamdress Course
menampilkan hasil baju rancangan anak-anak didik dari Dreamdress Course. Oia
hampir lupa, selain penampilan dari masing-masing sekolah ada story telling oleh
Kak Ryan dan untuk acara puncaknya ada penampilan dari Diatas Rata-rata (DARR)
dan Naura.
Jangan dibayangkan ya kalau
EduFair yang diadakan SunLife membosankan, karena selama EduFair berlangsung,
SunLife menyediakan booth nail art, booth meronce, booth melipat kertas origami,
booth bricks for kids. Selain itu SunLife juga meluncurkan monopoli asuransi
sebagai sarana edukasi asuransi untuk anak-anak.
Buat pengunjung yang tertarik
untuk mempersiapkan pendidikan terbaik untuk putra-putrinya, SunLife
menyediakan booth untuk mengajukan aplikasi ditempat. Bagi yang belum bisa
hadir di acara SunLife EduFair 2016 ini namun tertarik untuk mempersiapkan dana
pendidikan bisa mengunjungi http://www.brighterlife.co.id/
dan website SunLife Indonesia.
Haduuuhh ada DARR, pengen banget liat penampilan lifenya
BalasHapusSaya juga pengen liat Mba, tapi sayang kemaleman :'(
BalasHapusWhat? Ada teuku zaky? *freezing
BalasHapus