Tahu kan kalau jadi perempuan
itu beruntung banget! Iya beruntung! Coba liat di Trans Jakarta atau Kereta,
ada area khusus perempuan. Selain itu ada kelebihan yang diciptakan Tuhan
khusus untuk perempuan yang ngga dipunya para pria, yaitu rahim. Dari rahim inilah
nantinya akan lahir calon – calon dede bayi yang unyu sebagai penerus unggulan
bangsa (aamiin).
Makanya, sayang banget kalau
kita sebagai perempuan ngga menjaga pemberian tersebut baik – baik. Faktanya
nih, infeksi hingga kanker di area intim perempuan dan rahim bisa disebabkan
bakteri saat perempuan menstruasi.
Kenapa Harus Menjaga Kebersihan Saat Menstruasi?
Saat – saat menstruasi, disekitar
area intim perempuan bisa menghasilkan bakteri lebih banyak, sehingga menyebabkan
pH pada area intim perempuan meningkat. Kalau sudah begini, kemungkinan adanya
kontaminasi bakteri menjadi semakin tinggi dan gejala – gejala yang terjadi
saat terkontaminasi bakteri bisa seperti gatal, rasa terbakar, iritasi, bau
tidak sedap dan keputihan.
Selain itu, umumnya perempuan
mengalami siklus menstruasi dua arah (retrograde
menstruation) jika kondisi tuba fallopi normal. It means, sel darah dan jaringan yang harusnya terbuang ke area intim
perempuan ternyata ikut mengalir ke arah leher rahim dan juga tuba fallopi. Jadi,
dengan keadaan ini, kemungkinan bakteri bisa mengkontaminasi semakin tinggi
karena adanya aliran darah dari atas ke bawah atau sebaliknya.
Eits, ini bukan nakut –
nakutin kok, pernyataan ini diberikan oleh sumber yang terpercaya yaitu dr.
Liva Wijaya, SpOG, spesialis kedokteran obstetric dan ginekolog saat saya
mengikuti acara tentang pentingnya menjaga kebersihan area perempuan saat
menstruasi yang diselenggarakan oleh Betadine Feminine Hygiene di Letter D Cuisine pada
tanggal 6 Oktober 2016 yang lalu.
Pada saat acara berlangsung,
dr. Liva juga memberikan contoh – contoh kasus infeksi yang disebabkan oleh
bakteri seperti Trichomonas Vaginalis,
Candida Albicans, Gardnerella Vaginalis (anak biologi dan
kedokteran harus tau yaaa ^0^). Bakteri ini makin berkembang tidak hanya saat
menstruasi namun juga dalam beberapa kondisi tertentu, seperti, menggunakan pakaian dalam yang ketat dan
lembab, alergi terhadap makanan atau obat – obatan, menggunakan alat kontrasepsi, membasuh
alat kelamin tidak dari depan ke belakang.
Kalau dr. Liva sudah
menjelaskan hal – hal yang seharusnya kita hindari agar bakteri tidak makin
berkembang, namun secara ngga sadar kita lakuin juga, berarti kamu kebangetan ngga
sayang sama diri sendiri (T^T maafin). Lah orang lain aja mengajak kamu
perhatikan kebersihan area intim kamu, masa kamu cuek? Pantes Jomblo .
Maksud saya, kalau sudah
kejadian gejala - gejala diatas, teman – teman bisa menggunakan Betadine Feminine Hygiene yang mengandung 10% Povidone – Iodine. Secara
medis Povidone – Iodine, mampu mengurangi jumlah bakteri, dapat membunuh
beragam bakteri, virus dan jamur pathogen, serta dapat mencegah juga menyembuhkan infeksi (untuk kasus - kasus yang ringan ya, kalau berlanjut segera hubungi dokter).
Menurut Ibu Merry Sulastri,
Educator and Trainer Mundhipharma,
Betadine Feminine Hygiene cocok dijadikan pembersih di area intim
perempuan pada saat menstruasi karena jangkauannya menghambat (inhibit) pertumbuhan bakteri, virus dan jamur pathogen lebih tinggi dibanding pembersih area intim
perempuan dengan menggunakan zat aktif selain Povidone Iodine (lihat anjuran
pakai ya guys ^0^).
Oia, hampir aja lupa buat
teman – teman yang suka memakai pembersih area intim perempuan dengan tambahan
parfum, ternyata hal tersebut kurang efektif. Karena dengan adanya parfum zat
aktif pada pembersih justru menjadi lebih sedikit.
Teman – teman khususnya perempuan
jadi pahamkan kenapa menjaga kebersihan area intim perempuan menjadi begitu
penting. Jadi, jangan sampai deh, karena kita malas menjaga kebersihan saat
menstruasi akan berakibat penyesalan di kemudian hari (ya ialah, kalau di depan
namanya pendaftaran T^T).
Semoga bermanfaat.
memang betul ya, daerah itu perlu dibersihkan dengan bahan yang tepat karena di sana juga ada bakteri yang dibutuhkan dan normal ada dan ada bakteri yang jahat
BalasHapusHi Mba Tira, terima kasih sudah mampir. Iya betul banget mba, karena masih ada flora (bakteri baik) yang dibutuhkan.
HapusKalo lagi haid emang mesti harus bersih.. karena bakteri cepat berkembak biak biasa bikin gatel..atau iritasi lainnya..terimakasih sharingnya mba..
BalasHapusHi mba Nova, makasih sudah mampir ^o^
Hapus